Integrasi Lintas Sektor Pokja Kampung Keluarga Berkualitas kabupaten Pasuruan - Kabupaten Pasuruan

Integrasi Lintas Sektor Pokja Kampung Keluarga Berkualitas kabupaten Pasuruan

11x dibaca    2025-10-15 12:05:00    Administrator

Integrasi Lintas Sektor Pokja Kampung Keluarga Berkualitas kabupaten Pasuruan

Bertempat di Auditorium Mpu Sinduk Kantor Bupati Pasuruan, (Rabu,15/10/2025) Dinas P3AP2KB melalui Bidang Pengendalian Penduduk, Penyuluhan dan Penggerakan, menggelar kegiatan Integrasi Sektoral Kelompok Kerja Kampung Keluarga Berkualitas (Kampung KB) yang dihadiri oleh Camat, Kades/Lurah dan Penyuluh KB, serta OPD terkait. Hadir pada penyelenggaraan acara tersebut, Ir. Lilik Widji Asri,M.MA. Kepala DP3AP2KB mengulas kembali, maksud dan tujuan dari Kampung KB, yang berkorelasi dengan Asta Cita Presiden Republik Indonesia yang diamanahkan kepada KEMENDUKBANGGA dalam aktualisasi Asta Cita ke-4 : Memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM), sains, teknologi, pendidikan, kesehatan, prestasi olahraga, kesetaraan gender, serta penguatan peran perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas, dan asta cita ke-6: Membangun dari desa dan dari bawah untuk pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan, sehingga Penyelenggaraan Kampung KB harus berjalan optimal, aplikatif dan terintegrasi secara progresif.

Kampung Keluarga Berkualitas (Kampung KB) adalah satuan wilayah setingkat desa atau kelurahan tempat terintegrasinya program pembangunan keluarga, kependudukan, dan keluarga berencana (Bangga Kencana) bersama lintas sektor untuk meningkatkan kualitas hidup manusia. Program ini bertujuan untuk mewujudkan keluarga yang sejahtera dan berkualitas, yang mandiri, tentram, dan bahagia.

Tujuan dan fungsi

  • Meningkatkan kualitas SDM: Fokus pada penguatan institusi keluarga dan masyarakat melalui berbagai program dan kegiatan yang terintegrasi.
  • Memperpadukan program: Menggabungkan program kependudukan, keluarga berencana, pemberdayaan keluarga, dan pembangunan sektor terkait lainnya di tingkat desa/kelurahan.
  • Mendorong partisipasi masyarakat: Menumbuhkan kreativitas, prakarsa, dan peran masyarakat dalam pembangunan dan peningkatan kesejahteraan.
  • Mengoptimalkan layanan dasar: Memaksimalkan efektivitas sistem dan tata laksana akses pelayanan dasar.

Karakteristik

  • Satuan wilayah: Dijalankan di tingkat desa atau kelurahan.
  • Integrasi program: Melibatkan keterpaduan program dari berbagai kementerian, OPD, dan sektor terkait.
  • Pendekatan kolaboratif: Menggunakan pendekatan top-down dan bottom-up yang menekankan peran pemerintah dan masyarakat.
  • Sumber pendanaan: Dibiayai dari dana desa, APBD, APBN, dana BOKB, CSR, dan partisipasi masyarakat

Tingkatan kampung keluarga berkualitas (Kampung KB) mengacu pada tingkatan pencapaian kualitas hidup dan kemandirian suatu wilayah di tingkat desa atau kelurahan, yang diklasifikasikan berdasarkan indikator kinerja. Klasifikasi ini meliputi tingkatan dasar, berkembang, mandiri, dan paripurna, yang menunjukkan sejauh mana program-program pembangunan keluarga, kependudukan, dan sektor terkait telah terintegrasi dan berhasil meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Tingkatan Kampung Keluarga Berkualitas

  • Dasar: Wilayah yang baru memulai atau belum mencapai indikator-indikator program secara optimal.
  • Berkembang: Wilayah yang sudah mulai menunjukkan kemajuan dan mampu mengintegrasikan beberapa program, namun masih memerlukan pendampingan lebih lanjut.
  • Mandiri: Wilayah yang sudah mampu mengimplementasikan program secara mandiri dan menunjukkan pencapaian indikator yang baik.
  • Paripurna: Wilayah yang mencapai tingkat kualitas tertinggi, di mana seluruh program terintegrasi dengan baik dan masyarakatnya sejahtera secara menyeluruh, meliputi aspek mental, spiritual, sosial, ekonomi, serta kesehatan dan pendidikan.

Indikator yang digunakan untuk mengukur tingkatan ini meliputi:

  • Ketersediaan data kependudukan dan layanan administrasi.
  • Cakupan layanan kesehatan, termasuk keluarga berencana.
  • Akses pendidikan.
  • Pemberdayaan ekonomi masyarakat.
  • Penataan lingkungan, sanitasi, dan air bersih.
  • Pelayanan dan perlindungan sosial bagi keluarga rentan.
  • Pendampingan keluarga berisiko stunting.

Desy Mega Aditia,M.PSi. Perwakilan Kemendukbangga Jawa Timur selaku Narasumber menyampaikan, Kabupaten Pasuruan memiliki progres signifikan dalam aktualisasi Penyelenggaraan Kampung KB, hal tersebut sebagai bukti atas komitmen Pemerintah Kab.Pasuruan dalam mendukung Program Bangga Kencana.

Komentar (0)

  1. Belum ada komentar

Tulis Disini